NASCAR: Seni Menyulap Bristol Menjadi Tanah


Gambar 1 Bristol Motor Speedway
(Sumber: commons.wikimedia.org/CDJudd76)

GEOMOTORSPORT.ID – NASCAR Cup Series akan menggelar balapan pertamanya diatas tanah sejak 50 tahun terakhir pada hari Minggu besok, tanggal 28 Maret 2021. Balapan ini akan digelar diatas arena Bristol Motor Speedway, yang telah ditransformasikan menjadi oval tanah. namun, konversi trek ini dari beton tidak memakan waktu semalam saja, dan Geomotorsport akan mengupas secara mendalam bagaimana NASCAR mengubah trek ini menjadi tanah.

Pekerjaan mengubah trek Bristol ini dimulai pada tanggal 11 Januari, dan harus selesai pada tanggal 25 Februari, atau jangka waktu pengerjaan kurang dari dua bulan. Namun, para pekerja hanya dapat bekerja secara efektif selama 14 hari saja, karena cuaca yang seringkali tidak mendukung. Beruntungnya, trek ini memiliki penerangan yang memadai, sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan 24 jam nonstop bila cuaca mendukung.

Gambar 2 Tanah yang akan digunakan untuk melapisi permukaan beton
(Sumber: akun Twitter resmi Bristol Motor Speedway)

Pada proses pengerjaannya, pertama-tama sekitar 5 cm serbuk gergaji dilapis diatas aspal untuk melindungi lapisan beton asli dari gesekan yang berpotensi merusak. Kemudian, lapisan tanah diambil dari 3 sumber, yaitu tanah bekas balapan di Bristol tahun 2000/01, sebuah area 10 menit dari trek di Kota Bluff, dan tanah dari lapangan perkemahan dekat trek.

Lapisan tanah bekas balapan memiliki kualitas tanah liat yang lebih buruk, sehingga tanah ini digunakan pada lapisan paling bawah sebagai dasaran trek. Kemudian, tanah perkemahan digunakan sebagai lapisan tengah, sebelum tanah dari Kota Bluff melapisi lapisan teratas yang layak untuk balapan.

Gambar 3 Lapisan tanah paling dasar
(Sumber: akun Twitter resmi Bristol Motor Speedway)

Total tanah yang digunakan untuk melapisi trek ini mencapai lebih dari 17.500 m3, setara dengan 7 kolam renang ukuran olimpiade (50×25×2 m), atau lebih dari 2.000 truk penuh dengan tanah. Lapisan tanah setebal 3 meter ini merubah kemiringan tikungan Bristol dari 28 menjadi 19 derajat. Lebar trek pun juga berubah, dari 12 meter menjadi 15 meter.

Gambar 4 Ketebalan lapisan tanah yang digunakan Bristol
(Sumber: akun Twitter resmi Bristol Motor Speedway)

Setelah balapan usai, rencananya lapisan tanah ini akan dibongkar kembali dan lapisan betonnya akan digunakan untuk balapan NASCAR kembali pada bulan September. Untuk membongkar lapisan tanah ini, tiga lapisan tanah dari berbagai sumber tadi dapat dicampur, sehingga dapat meminimalisir waktu pekerjaan.

Gambar 5 Bristol Motor Speedway yang siap digunakan untuk balapan tanah
(Sumber: laman resmi NASCAR)

Bristol rencananya akan menyimpan tanah ini di sekitar area trek untuk penggunaan kembali di masa depan, dengan target utama NASCAR, meskipun hal ini bergantung kesuksesan gelaran balapan minggu ini.

Setelah semua tanah berhasil diambil, kemudian pressure washer akan membersihkan permukaan beton dari semua tanah yang tersisa. Berdasarkan pengalaman sebelumnya, pekerjaan pressure washer ini kemungkinan akan dilakukan sebanyak 4 kali.

Meskipun tanah setebal 3 meter melapisi permukaan beton, membersihkan permukaan ini termasuk pekerjaan yang relatif mudah. Pekerjaan tersulit adalah membersihkan perlengkapan penunjang oval, seperti lampu, grandstand, unit filter dan pengolahan udara, dan perlengkapan penunjang lainnya. Perhatian ekstra harus dilakukan agar perlengkapan tersebut tidak rusak.

Pekerjaan membongkar tanah ini diperkirakan akan memakan waktu satu bulan dan akan dimulai sesegera mungkin setelah ajang balapan NASCAR di oval ini selesai di bulan April. Kemudian, fokus utama pekerjaan akan beralih untuk memastikan agar lapisan beton oval ini dapat digunakan kembali pada bulan September, ketika NASCAR akan kembali untuk balapan malam.

Di Indonesia sendiri, Food City Dirt Race, event utama balapan tanah NASCAR Cup Series ini akan digelar pada hari Minggu, 28 Maret 2021 pukul 15.30 waktu Bristol, Tennessee, atau hari Senin, 29 Maret 2021 pukul 2.30 WIB. Sayangnya, tidak ada saluran TV yang menyiarkan balapan ini langsung di Indonesia. (geomotorsport.id/Muhammad Daffa Suryanindra)

Posting Komentar

0 Komentar